LPM- Institut Agama Islam Negeri Langsa sudah bersiap untuk melakukan pengembangan lembaga dengan cara melakukan alih bentuk dari IAIN Langsa menjadi UIN Zawiyah Cot Langsa. Dalam rangka menghasilkan proposal alih bentuk yang Acceptable dan marketable, IAIN Langsa melakukan benchmark ke IAIN Lhokseumawe. Selasa pagi tanggal 13 Agustus 2024 rombongan IAIN Langsa diterima oleh pimpinan IAIN Lhokseumawe di Aula pertemuan di gedung Biro IAIN Lhokseumawe lantai 2. Dalam sambutannya Warek bagian Akademik dan Pengembangan Lembaga Dr. Yusaini, M. Pd menyampaikan banyak ucapan terimakasih karena sudah diterima oleh pimpinan IAIN Lhokseumawe dengan sangat baik dan sangat berkesan. Dr. Yusaini, M. Pd juga mengharapkan kepada pimpinan IAIN Lhokseumawe agar memberikan arahan dan pengalamannya dalam mempersiapkan Proposal Alih bentuk dari IAIN ke UIN. “Saya harap mendapatkan mengalaman bagaimana mekanisme melakukan alih bentuk dari IAIN ke UIN, mulai dari pertama mendaftar sampe berhasil menjadi UIN” Pungkasnya.
Menyahuti maksud dan tujuan Tim Alih bentuk IAIN Langsa ke IAIN Lhokseumawe, rektor IAIN Lhokseumawe, Prof. Dr. Danial, M.Ag mengungkapkan kebahagiannya karena mampu berbagi dengan IAIN Langsa yang diakuinya sebagai kawan seperjuangan. Rektor IAIN Lhokseumawe juga memberikan tips agar proposal Alih bentuk dapat diterima oleh Tim Penilai maka harus menjelaskan apa tujuan dari alih bentuk tersebut baik dari aspek filosofis, historis, sosiologis, demografi, dan Arah Pembagunan Nasional. “Yang lebih penting adalah persiapkan dengan matang data-data kuantitatif dalam bentuk Excel ” Pungkasnya.
Ketua LPM Dr. Syafieh, M. Fil. I mengucapkan banyak terimakasih atas ilmu dan pengalamannya dalam melakukan proses Alih bentuk dari IAIN ke UIN. Ketua LPM menuturkan bahwa dengan melakukan Benchmark ini, kami banyak belajar dan sekaligus dapat mengetahui data apa saja yang diperlukan dalam membuat Proposal alih bentuk dari IAIN Langsa menjadi UIN Zawiyah Cot Kala Langsa.
Dalam rombongan Benchmark ini, IAIN Langsa mengirimkan tim Alih bentuk sebanyak 8 orang yaitu Dr. Yusaini, M. Pd selaku Warek bagian Akademik dan Pengembangan lembaga, Dr. Syafieh, M. Fil. I ketua LPM, Dedy Surya, M.Psi, Junaidi, M. Pd ketua Prodi BKPI, Sufrizal, MA, Anis Kurillah, MA, Eko Juanda, S.T., dan Annisak Nur Rahmah, SE.